Rabu, 30 Maret 2016

Pawai Obor Sepanjang 2 Kilometer Menuju Monumen Munson - Lyman

Bupati Nikson Nababan bersama isteri Satika Simamora di antara peserta barisan pawai
obor menuju Monumen Munson-Lyman di Lobu Pining. =



BATAKINDONEWS.COM - Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan bersama Ibu didampingi Ketua DPRD  Tapanuli Utara  ikut serta pada  Kebaktian Paskah Buha-buha Ijuk (kebaktian subuh) yang diawali dengan pawai obor sepanjang 2 km menuju pelataran Monumen Munson Lyman bersama seluruh elemen BKAG, SKPD Pemkab Taput dan masyarakat, di Lobupining Kecamatan Adiankoting, Minggu (27/03).
“Kebaktian Paskah dan Buha-buha ijuk ini merupakan momen penting bagi umat Kristen dalam memperingati peristiwa tersalibnya Tuhan Yesus untuk menebus manusia dari dosa. Ini kedua kalinya kita adakan kebaktian paskah buha-buha ijuk di Pelataran Monumen Munson-Lyman sebagai momentum bagi kita untuk menghargai dan mengenang sejarah masuknya agama Kristen di daerah kita dimana Munson-Lyman mati martir untuk menyelamatkan bangso Batak dari kegelapan,” ujar Bupati dalam sambutannya usai kebaktian.  Bupati menyampaikan bahwa masyarakat Batak harus menghargai sejarah agar menjadi bangsa yang besar, masyarakat yang maju dan menghargai setiap perjuangan pendahulu kita bagi Bangso Batak. “Saya mempelajari sejarah Munson-Lyman memberikan perubahan yang luar biasa di Tanah Batak dan menjadi sejarah yang berharga yang harus diketahui generasi kita, kedatangan kedua missonaris ini memberikan terang dan masuknya agama Kristen bagi pendahulu kita. Untuk itu jugalah saya berharap nama Munson-Lyman diabadikan sebagai nama Bandara Silangit “Bandara Munson-Lyman Silangit Internasional” sebagai bentuk penghargaan bagi sejarah kita. Di samping itu, nama itu juga akan menarik perhatian bagi Negara asal Munson-Lyman untuk mengenal dan mengunjungi Kabupaten Tapanuli Utara sehingga daerah kita akan lebih maju,” ujar Bupati menambahkan.

 “Saya ucapkan selamat Paskah untuk seluruh masyarakat Tapanuli Utara dimanapun berada, semoga perayaan paskah ini memberikan berkah dan anugerah yang luar biasa bagi Kabupaten Tapanuli Utara. Segala yang kita rintis selama ini agar berjalan lancar dan masyarakat Tapanuli Utara bahu-membahu menuju sebuah kesejahteraan dan kemajuan. Sebagai bentuk penerimaan kita akan keselamatan manusia melalui kematian Yesus adalah dengan karya kita dalam mengisi kemajuan dan pembangunan di Tapanuli Utara,” ujar Nikson.
  Ketua DPRD Kabupaten Tapanuli Utara  dalam kesempatan itu juga menyampaikan bahwa perayaan Paskah ini merupakan momen berharga dan religius bagi masyarakat untuk lebih memaknai arti Paskah bagi umat Kristiani. “Tempat ini menggugah kita untuk mengenang dan menghargai sejarah dan kami mendukung penuh ide Bupati yang ingin memberikan nama “Bandara Munson-Lyman Silangit Internasional” untuk Bandara kita di Silangit sebagai bentuk penghargaan akan sejarah karena bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai sejarah,” ujar Ottoniyer mengakhiri. Kebaktian buha-buha ijuk yang dipimpin Pendeta Demak Simanjuntak yang sebelumnya diawali dengan prosesi dan pawai obor sepanjang 2 Km diakhiri dengan Bupati meninjau seluruh lokasi guna pengembangannya sebagai tempat wisata rohani yang mampu menarik perhatian pengunjung. Bupati Nikson Nababan didampingi para SKPD dan anggota PKK Kabupaten Tapanuli Utara. (Leonardo/rel)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar