Jumat, 05 September 2014

Gara-gara Cobra Lolos, Kota di Belanda Status Siaga




Ular cobra ( Wiki)

   Amsterdam-Ekspresiana- Siapa sih yang tidak takut pada ular cobra. Ular sangat berbahaya yang konon berasal dari India ini dikategorikan rajanya ular berbisa. Sempat dipatuk ular ini, tipis harapan orang yang dipatuk selamat. Mungkin karena itu cobra di zaman Romawi kuno dijadikan sebagai eksekutor menghukum seseorang yang berkhianat pada kaisar. Atau,pernah nonton film Cleopatra yang dibintangi Elizabeth Tayor dan Richard Burton? Ending film itu sangat dramatis, ketika sang ratu Cleo yang putus asa, membuka peti kecil berisi cobra peliharaannya. Begitu dibuka, cobra langsung memagut leher Cleo. Dalam sekejap ratu kesohor itu tewas menggelepar. (Ekspresiana)
Barangkali keampuhan bisa cobra membunuh manusia yang membuat penghuni sebuah kota di Belanda was-was, gara-gara seekor kobra lolos dari penangkarannya. Bahkan berita media cetak dan online di negeri itu, seolah mengisyaratkan kota kecil Drimmelen, dalam status "siaga". Pemerintah Drimmelen, Jumat (5/9/2014),  sebagaimana dilansir The Telegraph media terkemuka Belanda, saat ini  meningkatkan kewaspadaan setelah seekor ular kobra berbisa lolos dari penangkarannya.

Buntutnya, pemerintah setempat meminta warga untuk tidak bepergian, menjaga anak-anak di dalam rumah, serta menutup semua pintu dan jendela rumah. Bisa dibayangkan, kalau semua pintu dan jendela ditutup, kota itu bagaikan kota mati.

Ular kobra itu adalah milik seorang kolektor lokal yang tinggal di desa Made, tak jauh dari kota yang terletak di dekat kota Breda. Ular itu diduga kabur dari kandangnya pada Kamis (4/9/2014) malam.

Reptil yang memiliki reputasi mudah memagut jika merasa terancam itu terakhir kali terlihat di kandangnya pada Rabu. "Ular kobra itu memiliki taring dan satu kali gigitan bisa mematikan bagi manusia," demikian peringatan Pemerintah Drimmelen lewat situs resminya.

"Penduduk disarankan menutup rapat-rapat pintu dan jendela rumah. Para orangtua diimbau tidak membiarkan anak-anak mereka bermain di luar dan secepatnya membawa mereka masuk ke dalam rumah," tambah pemerintah.

Dua orang pakar reptil segera dikirim ke kota itu untuk menggelar pencarian ular berbisa tersebut. Demikian seorang pejabat kota kepada radio NOS. Secara alami, Belanda bukanlah habitat ular berbisa. Ular kobra yang kabur ini adalah jenis yang banyak ditemui di Afrika Selatan dan memiliki bisa yang sangat beracun. (EKSPRESIANA/sumber: The Telegraph/Kompas.Com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar